The Storm’s Stork, Ciconia stormi is a large, approximately 91 centimetres (36 in) long, stork with black and white plumages, red bill, orange bare facial skin, red legs and yellow orbital skin. Both sexes are similar. The young has duller plumage and bare skin.
This little known species is found in undisturbed forest and freshwater habitats in Sumatra, Mentawai Islands, Borneo and peninsular Malaysia. One of its strongholds are in southeast Sumatra, with remaining populations confined to Kalimantan and Brunei. While in peninsular Malaysia only one very small population and scatter individuals left. The world population of the Storm’s Stork is less than 500 individuals.
The Storm’s Stork is a solitary bird. Its diet consists mainly of fish. The female usually lays two eggs in stick platform nest high in trees canopy.
The Storm’s Stork was formerly considered as a subspecies of the Woolly-necked Stork.
Due to ongoing habitat loss, very small population size, limited range and overhunting in some areas, the Storm’s Stork is classified as Endangered on the IUCN Red List of Threatened Species.
Bangau Storm
The Storm's Stork, Ciconia stormi adalah burung dengan ukuran besar,
sekitar 91 cm (36 in) panjang, bangau dengan bulu hitam dan putih, kaki
merah, kulit wajah oranye, kaki merah dan kulit kuning. Kedua
jenis kelamin serupa. Si muda memiliki bulu yang kusam dan kulit yang
telanjang.
Spesies langka ini ditemukan di habitat
hutan dan air tawar yang tidak terganggu di daerah Sumatra, Kepulauan Mentawai,
Kalimantan dan Semenanjung Malaysia. Salah satu bentengnya berada di Sumatra
bagian tenggara, dengan populasi yang tersisa terbatas di Kalimantan dan
Brunei. Sedangkan di Semenanjung Malaysia hanya satu populasi yang sangat kecil
jumlahnya dan individu yang berserakan tersisa.
Populasi Stork's Storm atau Bagau Storm ini kurang dari
500 individu di dunia.
Bangau Storm adalah burung penyendiri. Makanannya
terutama terdiri dari ikan. Betina biasanya meletakkan dua telur di platform
tongkat bersarang tinggi di pohon-pohon kanopi.
Bangau Storm sebelumnya dianggap sebagai subspesies
dari Bangau berleher Wolly.
Karena hilangnya habitat yang sedang berlangsung,
populasi yang sangat sedikit, jangkauan terbatas dan perburuan berlebihan
di beberapa daerah, Bangau Storm diklasifikasikan Terancam Punah dan berada pada
Daftar Merah Spesies Terancam IUCN.
Satwa Jenis Burung Yang Terancam Punah
Satwa Jenis Burung Yang Terancam Punah
0 comments:
Post a Comment